RANGKUMAN RANTAI MARKOV - OPERASI RISET TEKNIK INDUSTRI


RANGKUMAN MATERI RANTAI MARKOV
TEKNIK INDUSTRI

Rantai markov atau analisis markov adalah suatu teknik mateatika yang biasa digunakan untuk melakukan pembuatan model (modelling) bermacam-macam sistem dan proses bisnis. Teknik ini dapat digunakan untuk memperkirakan perubahan-perubahan di waktu yang akan datang dalam dalam variabel-variabel dinamis atas dasar perubahan-perubahan dari variabel-variabel dinamis tersebut di waktu yang lalu. Teknik ini dapat juga digunakan untuk menganalisa kejadian-kejadian di wkatu-waktu mendatang secara matematis.
Penerapan rantai Markov mula-mula adalah pada ilmu-ilmu pengetahuan phisik dan meteorologi. Analisis markov telah banyak digunakan untuk menganalisa tentang perpindahan merk dalam pemasaran, perhitungan rekening-rekening, jasa-jasa persewaan mobil, perencanaan penjualan, masalah-masalah persedian, pemeliharaan mesin, antrian, perubahan harga pasar saham, dan administrasi rumah sakit. Semuanya ini hanya beberapa contoh apliksi yang banyak dijumpai sekarang.
Sehingga pada makalah ini akan dijelaskan konsep dasar dari analisis markov seperti probabilitas transisi, kondisi-kondisi kedudukan tetap (steady state) dengan menggunakan suatu contoh kasus perpindahan merk dalam pemasaran.
Rantai markov atau analisis markov adalah suatu teknik mateatika yang biasa digunakan untuk melakukan pembuatan model (modelling) bermacam - macam sistem dan proses bisnis. Teknik ini dapat digunakan untuk memperkirakan perubahan-perubahan di waktu yang akan datang dalam dalam variabel-variabel dinamis atas dasar perubahan-perubahan dari variabel-variabel dinamis tersebut di waktu yang lalu. Teknik ini dapat juga digunakan untuk menganalisa kejadian-kejadian di waktu-waktu mendatang secara matematis.
     Analisis Rantai Markov merupakan sebuah teknik yang berhubungan dengan probabilitas akan state di masa mendatang dengan menganalisis probabilitas saat ini (Haryadi Sarjono, 2007).
     Analisis Rantai Markov ini dikembangkan oleh seorang ahli Matematika Ruasia bernama Andrei A. Markov. Analisis Markov merupakan suatu bentuk khusus dari model probabilistik yang lebih umum yang dinamakan stochastic process, dimana analisis Rantai Markov yang dihasilkan adalah suatu informasi probabilistik yang dapat digunakan untuk membantu pembuatan keputusan.
     Berdasarkan ruang keadaan dan ruang parameternya Proses Markov dapat dikelompokkan menjadi proses markov dengan ruang sampel diskrit dan proses Markov dengan ruang sampel kontinu. Sebagai contoh, salah satu proses stokastik dengan ruang sampel diskrit adalah banyaknya pengunjung yang datang kesuatu pertokoan pada hari ke-t. Dan contoh proses stokastik dengan ruang sampel kontinu adalah selang waktu antar kedatangan pengunjung kesuatu pertokoan pada waktu t sembarang.

2.1  Sejarah

      Andrei andreevich Markov ( 2 juni 1856- 20 juli, 1922) adalah seseorang fisikawan rusia. Dalam usahanya untuk menjelaskan secara matematik gejalan alam yang di kenal dengan gerak brown, ia menemukan sebuah fakta yang kemudian dikenal sebagai rantai markov (Markov chain) atau (1905-1907). Konstruksi matematik proses markov yang benar dengan trajektori-trakjektori yang berkesinambungan pertamakali di lakukan oleh N.Wiener pada tahun 1923. Sejalnjutnya, teori umum proses markov dikembangan oleh A.N.KolMagorov,W.Feler,W.Doweblin,P.Levy, pada tahun 1930dan1940.
      Temuan A.A Markov adalah : “ Untuk setiap waktu t, ketika kejadian adalah Kt , dan seluruh kejadian sebelumnnya adalah Kt ( j) ,   ...,  Kt(j-n) yang terjadi dari proses yanag diketahui, probabilitas seluruh kejadian yang akan datang Kt(j)  hanya tergantung kepada kejadian  kt(j-1) dan tidak tergantung kepada kejadian-kejadian sebelumnya yaitu Kt(j-2) , Kt(j-3), ..., Kt(j-n).”
      Gambaran mengenai rantai Markov ini kemudian dituangkan ke dalam gerakan-gerakan dari beberapa variabel di masa yang akan datang bisa diprediksi berdasarkan gerakan-gerakan variabel tersebut di masa lalu. Kt4 di pengaruhi oleh kejadian Kt3 , Kt3 dipengaruhi oleh kejadian Kt2 , dan demikian seterusnya di mana perubahan ini terjadi karena peranan probabilitas transisional. Kejadian Kt2 misalnya, tidak akan mempengaruhi kejadian Kt4 . Katrakteristik model seperti ini telah memungkinkan eksplorasi penerapan di berbagai bidang, misalnya :
1965     Menentukan jumlah pom bensin yang harus dibuat oleh perusahaan minyak pada suatu daerah pemasaran. [Philip H. Harting and James L.
             Fisher]
1966     Menetukan jumlah optimal panggilan telepon yang harus dibuat oleh seorang salesman agar dapat menghasilkan untung, sebelum ia  memutuskan bahwa tiap telepon yang ia buat berikutnya adalah sia-sia. [A Shuman]
1972     Mengevaluasi strategi penentuan harga [John R. Nevin]
1973     Menganalisa perilaku konsumen dan pengaruh dari kesetiaan terhadap merek dengan tujuan meningkatkan segmentasi pasar [Jim Wong]
1973     Menganalisa fluktuasi biaya keamanan [T. M. Tyun]
1973     Menentukan kebutuhan tenaga kerja [Young and Neilson]

2.2  Proses Analisis Markov

Terdapat 3 prosedur utama untuk dilakukan, yaitu :
2.2.1        Menyusun Matriks Probabilitas Transisi
2.2.2        Menghitung Probabilitas suatu kejadian di waktu yang akan datang
2.2.3        Menentukan kondisi steady state

2.3  Matriks Probabilitas Transisi

     Probabilitas Transisi adalah perubahan dari satu status ke status yang lain pada periode (waktu) berikutnya dan merupakan suatu proses random yang dinyatakan dalam probabilitas. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 1 berikut ini :
Dari Keadaan Ke:
Pindah ke keadaan ke:
1
2
...
j
...
n
1
p11
p12
...
p1j
...
p1
2
p21
p22
...
p2j
...
n
3
pi1
pi2
...
pij
...
p2n
i
pn1
pn2
...
pnj
...
pin

n adalah jumlah keadaan dalam proses dan pij adalah kemungpkninn an transisi dari keadaan saat i ke keadaan j. Jika saat ini berada pada keadaan i maka baris i dari tabel di atas berisi angka-angka pi1, pi2, , pin merupakan kemungkinan berubah ke keadaan berikutnya. Oleh karena angka tersebut melambangkan kemungkinan, maka semuanya melupakan bilangan non negatif dan tidak lebih dari satu. Secara matematis :
     0 < pij < 1 i = 1, 2, ....., n
     Σ pij = 1 i = 1, 2, ....., n

2.4  Menghitung Probabilitas Suatu Kejadian Di Waktu Yang Akan Datang

2.4.1        Probabilitas Tree
Probabilitas Tree merupakan cara yang mudah untuk menggambarkan sejumlah terbatas transisi dari suatu proses Markov.
2.4.2        Pendekatan Matriks
Ada kalanya kita harus mencari probabilitas pada periode yang sangat besar, misalkan periode hari ke-9, ke-10 dan seterusnya, akan sangat menyulitkan dan membutuhkan media penyajian yang khusus jika kita menggunakan Probabilitas Tree. Permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan menggunakan metode Pendekatan Matriks Probabilitas.

2.5  Menentukan Kondisi Steady State

     Dalam banyak kasus, proses markov akan menuju pada Steady State (keseimbangan) artinya setelah proses berjalan selama beberapa periode, probabilitas yang dihasilkan akan bernilai tetap, dan probabilitas ini dinamakan Probabilitas Steady State


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUMPULAN LATIHAN SOAL KETAHANAN NASIONAL

RUMUS PENULISAN SENYAWA KIMIA

Sistem Pemerintahan Negara Prancis